Main Article Content

Abstract

Relasi antara kekuasaan dan pendidikan seringkali tidak disadari ada hubungan. Dalam kenyataannya, pelaksanaan pendidikan tidak dapat dilepaskan dari kekuasaan. Dalam pelaksanaan pendidikan, kekuasaan secara tidak langsung memainkan peran dan pengaruhnya dalam suatu sistem pendidikan selain melalui hidden curriculum, juga melalui berbagai kebijakannnya. Ada beberapa peran dan pengaruh kekuasaan dalam pelaksanaan pendidikan, yaitu: domestifikasi dan stupidifikasi. Indroktrinasi, demokrasi dalam pendidikan, dan integrasi sosial.


 

Keywords

Peran Kekuasaan Pendidikan

Article Details

How to Cite
Hizam, I., & Baharudin. (2022). PERAN KEKUASAAN DALAM PENDIDIKAN. SOCIETY, 13(1), 47–52. https://doi.org/10.20414/society.v13i1.5275 (Original work published June 29, 2022)

References

  1. Achmadi,2008, Ideologi Pendidikan Islam: Paradigma humanisme Theosentri Pustaka Pelajar, Yogyakarta
  2. Bourdieu, 2003, Homo Academicus New York: Dantier
  3. John Dewey, Democracy and Education an Inroduction to the Philosophy of Education, dalam buku Pendidian dan Demokrasi, 2008, Yogyakarta: Pustaka Peljar 2008
  4. Max Weber, 1966, The Theory of Social and Economic Organiration. Diterjemahkan oleh Henderson and Talcott Parsons, New York: The Free Press
  5. Tilaar, H.A.R, 2007, Kekuasaan dan Pendidikan: Manajemen Pendidikan Nasional Yogyakarta: Pustaka Pelajar
  6. ____________2008, Kekuasaan dan Pendidikan: Suatu Tinjauan dari Perspektif Studi Kultural,...
  7. _____________dan Riant Nugroho, 2008, Kebijakan dan Pendidikan, Pengantar Untuk Memahami Kebijakan Penidikan dan Kebijakan Pendidikan sebagai Kebijakan Publik,Yogyakarta: Pustaka Pelajar
  8. Tilaar, 2008, Perubahan Sosial dan Pendidikan: Pengantar Pedagogik Transformatif Untuk Indoensia: Jakarta: Grasindo
  9. William O’Neil, 2003, Ideologi-Ideologi Pendidikan, Yogyakarta: Pustaka Pelajar,
  10. Zainudin Maliki, 2008, Sosiologi Pendidikan, Yogyakarta: Gajah Mada University