Tahlilan and Yasinan as Phenomenological Expressions of Islamic Religious Experience in Indonesia

Authors

  • Dendy Wahyu Anugrah Dendy a:1:{s:5:"en_US";s:45:"Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga";}

DOI:

https://doi.org/10.20414/jpk.v21i1.13056

Keywords:

Tahlilan, Yasinan, Religious Experience, Phenomenology, Islam Nusantara

Abstract

This study examines the traditions of tahlilan and yasinan in Indonesia as concrete expressions of Islamic religious experience through the phenomenological framework of Joachim Wach. Drawing upon a comprehensive library?based methodology, primary analysis focused on Wach’s Ilmu Perbandingan Agama, while secondary sources included SINTA?indexed and international journal articles, dissertations, and prior research on cultural acculturation and religious rituals. Results reveal that tahlilan and yasinan manifest all three dimensions: doctrinal foundations drawn from the Quran, ?ad?th, ijm?‘, and qiy?s; ritual enactments such as collective recitation, charity, and supplication bounded by specific temporal and spatial parameters; and the formation of enduring communal associations that reinforce social cohesion. These traditions not only preserve inherited Islamic values but also adapt dynamically to local socio?cultural contexts, thereby strengthening individual faith and community solidarity. Future research is recommended to adopt multidisciplinary approaches to capture the evolving practices and perceptions surrounding these rituals.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Andriansyah, Wiza Atholla, dan Achmad Tohari, “Understanding Religion in the Era of Smart Society from the Perspective of Joachim Wach,” AURELIA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Indonesia, 2.2 (2023)

Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek (Jakarta: Rineka Cipta, 2014)

Azisi, Ali Mursyid, “Islam Nusantara: Corak Keislaman Indonesia dan Perannya dalam Menghadapi Kelompok Puritan,” Empirisma: Jurnal Pemikiran dan Kebudayaan, 29.2 (2020)

Azisi, Ali Mursyid, Wiwik Setiyani, dan Hotimah Novitasari, “Nahdlatul Ulama, Tradisi dan Wahabi: Penafian Pengikut Wahabi terhadap Tradisi Tahlilan Masyarakat Nahdliyin,” Ansoruna: Journal of Islam and Youth Movement, 1.1 (2022)

Daradjat, Zakiah, Ilmu Jiwa Agama (Jakarta: Bulan Bintang, 2005)

Fajrussalam, Hisny, Adelina Rizkyta, Nur Amalia, Elmalia Futri, Oktaviani Rachmat, Rifa Sani Alfazriani, et al., “Eksplorasi Kebudayaan Tahlil Dalam Perspektif Agama Islam Dan Masyarakat di Indonesia,” DIROSAT: Journal of Islamic Studies, 7.1 (2022)

Hafidh, Ahmad Naufal, “Tradisi Pembacaan Surat Yasin Sebelum Salat Jumat (Studi Living Qur’an Di Masjid Taaroful Muslimin),” MASHAHIF: Journal of Qur’an and Hadits Studies, 1.2 (2021)

Hatimah, Husnul, Emawati, dan Muhammad Husni, “Tradisi Tahlilan Masyarakat Banjar di Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya,” Syaams: Jurnal Studi Keislaman, 2.1 (2021)

Hidayatulloh, Taufik; Saumantri, Theguh, “Kerukunan Beragama dalam Lensa Pengalaman Keagamaan Versi Joachim Wach,” Al-Adyan: Journal of Religious Studies, 4.1 (2023)

Iqbal, Adi, “Pluralitas Agama dan Budaya dalam Dinamika Masyarakat Perkotaan: Studi Kasus Sungai Nibung Kota Kuala Tungkal Jambi,” Focus, 4.2 (2023)

Ismail, Taufik, Muhammad Umar, dan Zulfi Mubaraq, “Tahlil Kematian Sebagai Tradisi Dalam Ajaran Islam Perspektif M. Quraish Shihab,” Risalah: Jurnal Pendidikan dan Studi Islam, 9.1 (2023)

Mas’ari, Ahmad, dan Syamsuatir, “Tradisi Tahlilan: Potret Akulturasi Agama dan Budaya Khas Islam Nusantara,” KONTEKSTUALITA: Jurnal Penelitian Sosial dan Keagamaan, 33.1 (2017)

Muniri, Anma, “Tradisi Slametan: Yasinan Manifestasi Nilai Sosial-Keagamaan di Trenggalek,” Jpips?: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, 6.2 (2020)

Mustofa, Muhamad Bisri, Machfudz Fauzi, Rahmat Hidayat, dan Siti Wuryan, “Islam Dan Masyarakat Pluralistik Indonesia Dalam Perspektif Dakwah,” Dakwatuna: Jurnal Dakwah dan Komunikasi Islam, 8.2 (2022)

Muzzammil, Faisal, “Pengalaman Keagamaan Masyarakat Industri: Studi pada Karyawan PT Indorama Synthetics Tbk Purwakarta,” Definisi: Jurnal Agama dan Sosial Humaniora, 1.1 (2022)

Ningtyas, Dea Tara, dan Abdur Rahman Adi Saputera, “Pengaruh Kegiatan Keagamaan Di Lingkungan Sekolah Dan Keluarga Dalam Membentuk Pengalaman Beragama,” Tapis: Jurnal Penelitian Ilmiah, 2.2 (2018)

Panjaitan, Michael Yoel, I Nyoman Suarsana, dan I Ketut Kaler, “Tradisi Rabo-Rabo: Sebuah Cerminan Ekspresi Identitas Komunitas Mardijkers di Kampung Tugu, Kelurahan Semper Barat, Jakarta Utara,” Sunari Penjor: Journal of Anthropology, 8.1 (2024)

Pratama, Rido Awal, “Tradisi Yasinan Dan Tahlilan Dalam Meningkatkan Nilai- Nilai Pendidikan Islam Di Masjid Nur Amanah Yogyakarta,” Tarbawy: Jurnal Pendidikan Islam, 10.1 (2023)

Pujiastuti, Triyani, “Konsep Pengalaman Keagamaan Joachim Wach,” Syi’ar, 17.2 (2017)

Riskasari, Ana, “Pengaruh Persepsi Tradisi Tahlilan di Kalangan Masyarakat Muhammadiyah terhadap Relasi Sosial di Desa Gulurejo Lendah Kulon Progo Yogyakarta,” Panangkaran: Jurnal Penelitian Agama dan Masyarakat, 2.2 (2019)

Rustandi, Nanang, dan Yusuf Wibisono, “Persepsi Keagamaan Masyarakat Terhadap Situs Purbakala Gunung Padang Cianjur,” Tatar Pasundan: Jurnal Diklat Keagamaan, 14.2 (2020)

Saleem, Abdul Wahab, “Tradisi Perjamuan Tahlilan (Studi Living Hadits Tradisi Perjamuan Tahlil ‘Kematian’ di Jinggotan, Jepara,” JASNA?: Journal For Aswaja Studies, 1.1 (2021)

Sari, Tia, “Hakikat pengalaman keagamaan dan ekspresi keberagamaan dalam pandangan joachim wach,” Al-Aqidah, 15.1 (2023)

Saumantri, Theguh, “Moderasi Beragama Perspektif Pengalaman Keagamaan Joachim Wach,” PATISAMBHIDA?: Jurnal Pemikiran Buddha dan Filsafat Agama, 4.2 (2023)

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D (Bandung: Alfabeta, 2013)

Syaifudin, Muhammad, “Agama dan Pengalaman: Pengalaman Mistik dalam Islam,” Prosiding, 2019

Wach, Joachim, Ilmu Perbandingan Agama: Inti dan Bentuk Pengalaman Keagamaan (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1996)

Downloads

Published

2025-07-14