Konsep Pendidikan Anak Dalam Al-Qur’an Surat Luqman
DOI:
https://doi.org/10.20414/jpk.v9i1.1800Abstract
Abstrak: Anak merupakan karunia terindah yang diberikan oleh Allah Swt.. kepada manusia
untuk dididik dan diarahkan agar menjadi anak yang shaleh dan shalehah. Dalam Islam
orang tua berkewajiban memberikan pendidikan yang tepat bagi anak sesuai dengan alQur’an,
namun konsep
pendidikan
anak
hingga
kini
belum
menjadi
perhatian
yang
serius,
baik
dikalangan
akademisi
Islam
maupun
orang
tua.
Melalui
studi
library
research
dengan
contents
analysist,
dihasilkan
bahwa
konsep
pendidikan
anak
dalam
Qs.
Luqman
adalah
pertama, kewajiban memberika pendidikan tauhid; kedua, kewajiban berakhlak yang baik
kepada orang tua; ketiga, kewajiban beribadah dengan mendirikan salat; keempat, kewajiban
berdakwah di jalan Allah dengan cara menyeru pada kebaikan dan melarang berbuat
kejahatan; dan kelima, selalu sabar dan tidak sombong baik dalam penampilan maupun
dalam tutur kata.
Abstract: Child represent beautiful grant from above which given by Allah SWT to human
being to be educated and instructed in order to become good child “shaleh and
shalehah”. In Islam the parents is obliged to give correct education to their child as according
to al-Qur’an, but education concept of child up to now have not yet become
serious attention, even though in Islam academician and also parents itself. Through study
of library research with contents analysis, that concept child education stated in Qs. Luqman
is first, the obligation to give education of tauhid; second, obligation to have good behavior
to
parents;
third,
obligation
to
have
religious
service
by
shalat;
fourth,
obligation
to
dakwah in Allah SWT rules by good informing and prohibit to do badness; and fifth,
always patient and not arrogant in attitude also in saying word
Kata Kunci: orang tua, luqman, pendidikan anak, tafsir








