Dampak Kapitalisme Global terhadap Pendidikan Islam
DOI:
https://doi.org/10.20414/jpk.v14i2.699Keywords:
kapitalisme global, pendidikan IslamAbstract
Tujuan Kajian ini adalah untuk mengetahui bagaimana dampak kapitalisme global terhadap pendidikan islam. Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian kepustakaan (library research). Teknik pengumpulan data, dalam hal ini penulis akan melakukan identifikasi wacana dari buku-buku, makalah atau artikel, majalah, jurnal, web (internet), ataupun informasi lainnya yang berhubungan dengan judul penulisan untuk mencari hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah dan sebagainya. Teknik yang digunakan dalam tesis ini adalah analisis data model Miles dan Huberman.Aktifitas analisis data model ini antara lain, reduksi data (data reduction), display data dan gambaran konklusi atau verifikasi (conclusion drawing/verification). Hasil kajian menunjukkan bahwa humanisme religius sebagai paradigma, maka orientasi pendidikan Islam dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi, formal, dan informal perlu diarahkan ke titik ini. Dengan paradigma ini, pendidikan Islam, khususnya konteks Indonesia (periferi), diharapkan mampu menyiapkan dirinya sebagai suatu sistem yang dapat diandalkan dalam menyiapkan peserta didik yang siap menghadapi segala dampak yang ditimbulkan akibat kapitalisme global yang dikuasai negara-negara Barat (center).Dengan paradigma ini, peserta didik dapat tumbuh kembang dengan segala potensi dirinya masing-masing, dengan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai religius. Dengan demikian pendidikan Islam tidak akan mengabaikan pentingnya pendidikan jasmani dan rohani serta pendidikan alam, tidak mendikotomikan elemen-elemen tersebut. Pada akhirnya, Insan kamil adalah sasaran pendidikan dalam Islam, dan ini dapat disasar dengan menggunakan paradigma humanisme religius.
Title: The Impact of Global Capitalism on Islamic Education
Abstract: The objective of this study is to find out how the impact of global capitalism on Islamic education. This research belongs to the category of library research. In data collection techniques, the researcher identified discourses from books, papers or articles, magazines, journals, web (internet), or other information related to the writing title to look for the things or variables in the form of notes, transcripts , books, newspapers, magazines and etc. The technique used in this thesis was the data analysis of Miles and Huberman model. The data analysis activities of this model included data reduction, data display and conclusion drawing/verification. The results of the study showed that religious humanism is as a paradigm, so that the orientation of Islamic education from elementary level to university level, formal, and informal needs to be directed to this point. With this paradigm, Islamic education, especially in Indonesian context (periferi), is expected to be able to prepare itself as a system which can be relied on preparing students who are ready to face all impacts caused by global capitalism which is controlled by Western countries (center). With this paradigm, the students can grow and develop all potentials that they have, while they keep the religious values. Thus Islamic education will not ignore the importance of physical and spiritual education and natural education; it does not dichotomize those elements. In the end, Insan Kamil (perfect human) is the target of education in Islam, and it can be targeted by using the paradigm of religious humanism.








