PLURALISME AGAMA: STUDI TENTANG MAKNA DAN POLA KOMUNIKASI ANTAR UMAT ISLAM, HINDU DAN BUDHA DI PULAU LOMBOK. KOTA MATARAM

Authors

  • Hasyim Edi Rianto Saputra
  • Muhtar Tayib Universitas Islam Negeri Mataram

DOI:

https://doi.org/10.20414/jurkom.v11i1.2276

Keywords:

Pluralisme, Komunikasi, Islam, Hindu, Budha

Abstract

Isu pluralisme bukan lagi sebagai wacana yang diperdebatkan oleh para intelektual    yangmasih    berkisar    pada    hal-hal    yang    bersifat    teoritis- spekulatif tetapi sudah merambah pada hal yang lebih kongkrit yaitu praktis-pragmatis.   Di   Indonesia   sendiri   istilah   pluralisme   agama  menjadi marak diperbincangkan setelah di usung oleh Nurcholis Madjid, Mukti Ali, Djohan Efendi. Dan pada tahun terakhir ini  dilanjutkan  oleh  generasi berikutnya. Budhy Munawar Rahman dengan Paramadinanya, Ulil  Abshar  Abdalla  dan  kawan-kawan  dengan  Jaringan  Islam  Liberalnya (JIL). Terlebih lagi di pulau  lombok  yang  terletak  di  provinsi  NTB (Nusa Tenggara Barat), Degan asas skularisme ini masyarakat Sasak Lombok mampu menciptakan keharmonisan dan menciptakan pluralisme agama dan budaya menjadi indah. Sehingga tetap terjalin komunikasi antar umat beragama, adapun strategi yang digunakan yang masyarakat sasak menyebutnya “Panca Budaya Pluralis” antara lain: 1) Lewat budaya saling ajinin; 2) Lewat budaya saling pesilaq; 3) Lewat budaya saling pelayarin; 4) Lewat budaya saling ayowin.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Tarmizi Taher dan Moch. Basofi Soedirman, Ham Dan Pluralisme Agama, Surabaya: PSKS, 1997.

Ahmad Amir Aziz. Neo-Modernisme Islam di Indonesia, Jakarta: PT rineka cipta, 1999.

Syafa’atun Elmirzanah, Pluralisme, Konflik dan Perdamaian Studi Bersama, Yogyakarta: Antar Pustaka Iman, Pelajar, 2002.

M. Amin Abdullah, Dinamika Islam Kultural: Pemetaan Atas Wacana Islam Kontemporer, Bandung: Mizan, 2000.

Roland Robertson, Ed, Agama: Dalam Analisa Dan Interpretasi Sosiologis,Terj, Ackhmad Fedyani Saifuddin, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1995.

Suprapto, Semerbak Dupa di Pulau Seribu Masjid Kontestasi, Integrasi, Dan Resolusi Konflik Hindu-Muslim, Jakarta:PrenadamediaGroup, 2013.

Zaenuddin, Pluralisme Agama Pergulatan Dialogis Islam- Kristen Di Indonesia, Malang: UIN- Maliki Press, 2010.

Liza Wahyunianto Dan Abd. Qadir Muslim, Membuka Akar Pluralisme Agama; Mencari Isyarat-Isyarat Pluralisme Agama Dalam Al-Qur’an Dan Pelbagai Perspektif, Malang: UIN-Maliki Press, 2010.

Budhy Munawar-Rachman, Sekulerisme, Liberalisme Dan Pluralisme: Islam Progresif Dalam Perkembangan Dan Diskursusnya, Jakarta: PT Gramedia, 2010.

Budhy Munawar-Rachman, Argumen Islam Untuk Liberalisme Islam Progresif Dan Perkembangan Diskursusnya, Jakarta: PT Gramedia, 2010.

Abdul Munir Mulkham, Satu Tuhan Seribu Tafsir, Yogyakarta: Kanisius, 2007.

Clifford Geertz, The Religion Of Java (Illionis: Massachusetts Institute Of Technology, 1960). Terjemahan Indonesia, Aswab Mahasin dan Bur Rasuanto, Agama Jawa; Abangan, Santri, Proyayi Dalam Kebudayaan Jawa, Depok: Komunitas Bambu, Cet, Ke II, 2014.

Zaenuddin, Pluralisme Agama Dalam Analisis Kontruksi Sosial, Malang: UIN Maliki Press, 2013.

Ahmad Najib Burhan, Islam Dinamis, ,Jakarta: Penerbit Buku Kompas, 2001,

Anis Malik Toha, Tren Pluralisme Agama: Tinjauan Kritis, Jakarta: Gema Insani Press, 2005.

Alwi Shihab, Islam Inklusif: Menuju Sikap Terbuka dalam Beragama, cet. VII , Bandung: Mizan, 1999.

M. Thoybi, Dkk, Sinergi Agama dan Budaya: Dialektika Muhammadiyah dan Seni Lokal, Surakarta: Muhammadiyah University Press, 2003.

Seyyed Hossein Nasr, Pengetahuan dan Kesucian, Terj, Suharsono, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1997.

Alo Liliweri.Dasar-dasar Komunikasi Antarbudaya, Yogyakarta: Pustaka pelajar,2009.

Burhan Bungin. Sosiologi Komunikasi: Teory Pradigma dan Diskusi Teknologi Komunikasi, Jakarta: kencana, 2007.

Deddy Mulyana, Ilmu komunikasi: Suatu Pengantar, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2010.

Muhammad Mufid, Etika Dan Fisafat Komunikasi, .Jakarta: Kencana, 2010.

Engkus Kuswarno, Fenomenologi, .Bandung: Widya Padjadjaran, 2009.

Deddy Mulyana; Jalaluddin Rakhmat, Komunikasi Antar Budaya, Bandung : PT. Remaja Rosdakarya, 2005.

Abuddin Nata, Metodologi Studi Islam , Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2011.

Muhammad Mufid, Etika Dan Fisafat Komunikasi, Jakarta: Kencana, 2010.

Syahrin Harahap, Teologi Kerukunan, Jakarta: Prenada, 2011.

Abuddin Nata, Metodologi Studi Islam, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2011.

Downloads

Published

01-06-2019