STRATEGI KOMUNIKASI PONDOK PESANTREN DARUN NAJAH DUMAN DALAM MENINGKATKAN RELIGIUSITAS MASYARAKAT DI DESA DUMAN KEC. LINGSAR KAB. LOMBOK BARAT
DOI:
https://doi.org/10.20414/jurkom.v11i2.2287Keywords:
Strategi, Komunikasi, ReligiusAbstract
Pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam yang sekurang-kurangnya mempunyai tiga ciri umum yaitu kyai sebagai figur sentral, asrama sebagai tempat tinggal para santri, masjid sebagai pusat kegiatan. Apapun ciri khususnya adalah adanya pemimpin yang kharismatik dan suasana keagamaan yang mendalam. Sebagai lembaga pendidikan, pesantren mempunyai misi sangat luas dan komplek, yang paling mendasar adalah pemahaman terhadap agama dan dakwah islamiyah. Pondok Pesantren Darun Najah Duman merupakan salah satu pondok pesantren yang ada di Lombok
Barat dan satu-satunya pondok pesantren yang ada di desa Duman Kec. Lingsar. Alamsyah Ratu Perwiranegara mengemukakan beberapa pola umum yang khas dalam pendidikan Islam tradisional pesantren sebagai berikut: Independen, Kepemimpinan Tunggal, Kebersamaan dalam hidup yang merefleksikan kerukunan, Kegotong-royongan, Motivasi yang terarah dan padaumumnya mengarah pada peningkatan kehidupan beragama. Itulah beberapa ajaran yang disampaikan pesantren dalam rangka religiusitas untuk kehidupan masyarakat ke depannya. Dampak positif strategi komunikasi pondok peantren Darun Najah dalam meningkatkan religiusitas masyarakat di desa Duman adalah: a. terjalinnya komunikasi antar lembaga/Internal pesantren. b.terciptanya hubungan religious antara masyarakat. c. terciptanya keharmonisan di desa Duman.
Downloads
References
A.W. Widjaja, Komunikasi: Komunikasi dan Hubungan Masyarakat, Jakarta: Bumi Aksara, 1993.
Abdul Mujid dan Yusuf Mudzakkir, Ilmu Pendidikan Islam, Jakarta: Kencana Prenada Media. 2006.
Amin Haedari, dkk, Masa Depan Pesantrendalam Tantangan Modernitas dan Tantangan Kompleksitas Global, Jakarata: IRD PRESS, 2006.
DEPDIKBUD, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2002.
Mansur dan Junaedi Mahfud, Rekonstruksi Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia, Jakarta, Depag RI, 2005.
Onong Uchjana Effenndy, Ilmu dan komunikasi teori dan praktek, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2007.
Ururin, Ilmu Jiwa Agama, Jakarata: PT. Raja Grafindo Persada,2004.


