Penentuan Awal Bulan Kalender Rowot Sasak Perspektif Fikih dan Astronomi
DOI:
https://doi.org/10.20414/afaq.v3i2.4769Keywords:
Kalender Rowot Sasak, Awal Bulan, Fikih, AstronomiAbstract
Kalender Rowot Sasak merupakan kalender tradisi masyarakat suku sasak yang disinkronkan dengan kalender Hijriah, nama-nama bulan yang ada dalam kalender tersebut adalah nama-nama bulan yang ada dalam kalender Hijriah, hanya saja dialihbahasakan ke dalam bahasa sasak. Jumlah bulan yang ada dalam kalender Rowot Sasak juga sama dengan jumlah bulan yang ada dalam kalender Hijriah. Dalam penentuan awal bulannya, kalender Rowot Sasak memiliki cara tersendiri, tidak seperti halnya penentuan awal bulan kalender Hijriah yaitu ditandai dengan kemunculan hilal sebagai awal bulannya. dalam penelitian ini, data diperoleh dari hasil wawancara dan dari buku serta artikel yang memiliki kesamaan dengan tema penelitian. Selanjutnya data hasil penelitian dianalisis dengan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penentuan awal bulan kalender Rowot Sasak dengan cara hisab urfi. Secara fikih, kalender Rowot Sasak tidak dapat dijadikan sebagai rujukan dalam peribadatan umat Islam karena penentuan awal bulannya tidak ditandai dengan ketampakan hilal. Adapun secara astronomi, maka kalender ini termasuk lunar system dan aritmatik.