ADVISORY AGENCY MEDIATION EFFORTS FOR MARRIAGE PRESERVATION AND DIVORCE PREVENTION AT THE MEDAN DENAI RELIGIOUS AFFAIRS OFFICE

Main Article Content

Andini Andini
Muniruddin Muniruddin

Abstract

This research aims to examine the role of BP4 in the KUA of Medan Denai District, the mediation efforts undertaken, as well as the obstacles and opportunities for successful mediation. The qualitative method employed is descriptive research, which seeks to describe symptoms, incidents, or events that are currently occurring. The research was conducted at KUA Medan Denai District. The research topic was selected using a purposive sampling technique, considering specific aspects or criteria. Subjects are individuals who provide information to researchers. Data collection techniques included observation, interviews, and documentation. The research findings indicate that the role of BP4 in KUA Medan Denai District is to resolve family problems in order to achieve a harmonious and loving family life, characterised by sakinah, mawaddah, and warahmah, by reducing prejudice and egoism between partners. Mediation efforts are carried out in specific stages with guidance provided by an instructor. Obstacles in conducting mediation include the absence of one of the parties and difficulty in controlling emotions, while the opportunities for success in BP4 mediation lie in the availability of infrastructure and instructors who possess knowledge and experience.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

Abdussamad, Z. (2021). Metode Penelitian Kualitatif. Syakir Media Press.

Darmawati, D., & Haddade, H. (2020). Efektivitas Penyuluh Bp4 Dalam Menekan Angka Perceraian Di Kota Makassar. Harmoni, 19(1), 149–161. https://doi.org/10.32488/harmoni.v19i1.429

Fachrina, Sri Meyenti, M. (2017). Upaya Pemerintah Dalam Pencegahan Perceraian Melalui Lembaga Bp4 Dan Mediasi Pengadilan Agama. Prosiding Seminar NasionalPenelitian Dan PKM Sosial, Ekonomi Dan Humaniora, 7(2), 275–285. Retrieved from http://www.republika.co.id

Harahap, M., & Khoerul Anwar, M. (2017). Revitalisasi Peran Penyuluh Agama Dalam Fungsinya Sebagai Konselor dan Pendamping Masyarakat. KONSELING RELIGI: Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 8(2), 335–356.

Hariyani, N. (2012). Pelaksanaan Layanan Mediasi Oleh Badan Penasehatan Pembinaan Dan Pelestarian Perkawinan (Bp4) Dalam Merawat Perkawinan Pasangan Yang Mengajukan Gugatan Di Kua Kecamatan Medan Denai. Fakultas Dakwah Dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

Jamilah, F. (2019). Peranan (Bp4) Dalam Membina Keluarga Sakinah Dan Penyelesaian Penyelisihan Perkawinan Islam. Al-Fikrah, 2(1), 45–59.

Jannah, F. M. (2023). Peranan Badan Penasehatan Pembinaan Dan Pelestarian Perkawinan Dalam Manajemen Konflik Rumah Tangga. Humani (Hukum Dan Masyarakat Madani), 13(2), 250–261.

Kemenag, R. (2019). Terjemahan Al-Quran. Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Quran.

Lubis, L. (2021). Konseling dan Terapi Islami (Revisi). Medan: Perdana Publishing.

Lubis, L., & Asry, W. (2022). Konseling Keluarga (dalam perspektif islam). Medan: Perdana Publishing.

Manna, N. S., Doriza, S., & Oktaviani, M. (2021). Cerai Gugat: Telaah Penyebab Perceraian Pada Keluarga di Indonesia. Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Humaniora, 6(1), 11. https://doi.org/10.36722/sh.v6i1.443

Marwa, M. H. M. (2021). Model Penyelesaian Perselisihan Perkawinan Perspektif Hukum Adat Dan Hukum Islam. Jurnal Usm Law Review, 4(2), 777. https://doi.org/10.26623/julr.v4i2.4059

Matsum, H., Siregar, R. S., & Marpaung, R. A. S. (2022). Efektivifitas Mediasi Online Terhadap Perkara Perceraian di Pengadilan Agama Medan Pada Era Pandemi Covid -19. Hukum Islam Dan Pranata Sosial Islam, 1(2), 437–454. https://doi.org/10.30868/am.v10i02.2603

Munawara, N., Hasan, M., & Ardiansyah, A. (2021). Faktor-Faktor Penyebab Perceraian Pada Pernikahan Dini Di Pengadilan Agama Kelas I-B Sambas. Al-Usroh, 1(2), 107–131. https://doi.org/10.24260/al-usroh.v1i2.393

Muthoharoh, et al, . (2022). Peran Penyuluh Agama dalam Pelaksanaan Fungsi BP4 bagi Pelestarian Perkawinan. Studi Keislaman Dan Pemberdayaan Umat, 14, 175–183.

Paryadi, P. (2021). Mediasi Di BP4 Dalam Mencegah Perceraian. Ulumul Syar’i?: Jurnal Ilmu-Ilmu Hukum Dan Syariah, 10(1), 24–37. https://doi.org/10.52051/ulumulsyari.v10i1.119

Rosikhoh, D. Y. (2015). Pelaksanaan Fungsi BP4 dalam Mengatasi Problematika Perceraian (Penelitian di KUA Astanajapura dan Pangenan).

Saliyo, S., Sanusi, S., & Putri, R. N. (2020). Pre-Marriage Guidance as an Effort to Form Harmonious Families in the Office of Religious Affairs (KUA) Perspective of Islamic Satisfaction. KONSELING RELIGI Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 11(2), 248. https://doi.org/10.21043/kr.v11i2.8730

Santoso. (2016). Hakekat Perkawinan Menurut Undang-Undang Perkawinan. Jurnal YUDISIA, 7(2), 412–434. Retrieved from https://journal.iainkudus.ac.id/index.php/Yudisia/article/download/2162/1790

Sholahuddin Ashani, M. M. (2021). Peranan Badan Penasihat Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) Dalam Membentuk Keluarga Sakinah Mawaddah Warahmah Pada Masyarakat Kecamatan Panyabungan Selatan. Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies, 2, 54–65. https://doi.org/10.51178/cjerss.v2i4.309

Sihombing, D. (2021). Mediasi Sebagai Salah Satu Alternatif Penyelesaian Sengketa Kontrak Showbiz Di Luar Pengadilan. JUSTITIA?: Jurnal Ilmu Hukum Dan Humaniora, 8(2), 348–357. Retrieved from http://jurnal.um-tapsel.ac.id/index.php/Justitia/article/view/2827

Sugiono. (2021). metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R & D. bandung: alfabeta.

Sugiyono. (2018). Teknik Analisis Kualtitatif. Teknik Analisis, 1–7. Retrieved from http://staffnew.uny.ac.id/upload/132232818/pendidikan/Analisis+Kuantitatif.pdf

Sumiati. (2018). Peranan Badan Penasihat Pembinaan Dan Pelestarian Perkawinan (Bp4) Dalam Memberikan Penataran Dan Bimbingan Perkawinan Di Kantor Urusan Agama (Kua) Kabupaten Maros. Visipena Journal, 9(2), 342–357. https://doi.org/10.46244/visipena.v9i2.464

Wulandari, Mailisa, & Nazirman. (2023). Pelaksanaan Layanan Mediasi oleh Badan Penasehatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) di KUA Kecamatan Kuranji Kota Padang Mailisa. Kajian Dan Pengembangan Umat, 6(1), 22–36.

Yasniwati, Y. (2023). Konsep Penanggulangan Tingginya Cerai Gugat Dan Upaya Penanggulangan Di Indonesia. UNES Journal of Swara Justisia, 7(1), 294. https://doi.org/10.31933/ujsj.v7i1.332

Yuliani, R., Hidayah, A., & Muhammad, F. (2022). Peranan BP4 dalam Meminimalisasi Perceraian di Masa Pandemi Covid-19 di Kantor Urusan Agama Kecamatan Banua Lawas Pendahuluan. Jurnal Indonesia Sosial Teknologi, 3(4), 502–510.