Peningkatan kesadaran dan pengetahuan kesehatan reproduksi remaja putri di SMP Islam At-Tawwabiin Cilangkap Tapos Depok
DOI:
https://doi.org/10.20414/transformasi.v19i1.5790Keywords:
kesehatan reproduksi, menstruasi, siswi SMP, tingkat pengetahuanAbstract
[Bahasa]: Kesehatan reproduksi pada remaja putri sangat dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan terkait organ dan sistem reproduksi. Usia remaja merupakan usia kritis dimana remaja putri pertama kali mengalami fase pubertas yang ditandai dengan dimulainya siklus haid atau menstruasi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kesehatan reproduksi remaja putri pada siswi di Islam At-Tawwabiin Cilangkap Tapos Depok. Metode yang digunakan dalam program pengabdian ini adaah penyuluhan. Metode survei melalui kuisioner digunakan untuk mengukur sikap dan pemberian soal pre-test dan post-test untuk mengukur pengetahuan. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 27 Juli 2022 dari pukul 08.00-12.00 yang dihadiri oleh 82 siswi SMP Islam At-Tawwabiin. Hasil program kegiatan pengabdian ini menunjukkan sebanyak 95% peserta telah mengalami menstruasi. Usia menstruasi pertama peserta berada pada kisaran 9-14 tahun dengan frekuensi tertinggi pada usia 12 tahun sebanyak 50%. Frekuensi peserta yang mengetahui organ dan system reproduksi sebesar 85,5% dan 54% peserta memahami siklus menstruasi. Berdasarkan hasil evaluasi kegiatan, terjadi peningkatan rataan nilai post-test sebesar 71,83±16,26 dari rataan nilai pre-test sebesar 67,2±16,52 (sig<0,05). Hasil uji korelasi Pearson menunjukkan nilai 0,641 dengan sig 0,003<0,050 yang berarti terjadi hubungan yang kuat dan signifikan antara pengetahuan dengan peningkatan nilai hasil test. Dapat disimpulkan bahwa kegiatan penyuluhan mampu meningkatkan kesadaran dan pengetahuan siswi terhadap kesehatan reproduksi.
Kata Kunci: kesehatan reproduksi, menstruasi, siswi SMP, tingkat pengetahuan
[English]: Reproductive health in a teenager is greatly influenced by the level of knowledge about reproductive organs and systems. Adolescence is a critical age where young women first experience a phase of puberty which is characterized by the start of the menstrual /menstrual cycle. This community service program aims to increase the awareness and knowledge of young women’s reproductive health in female students at Islam At-Tawwabiin Cilangkap Tapos Depok. The method used in this program is counselling. The survey method with a questionnaire is used to measure the attitude of the participants and the pre-test and post-test questions for knowledge. The program was held on July 27, 2022, from 08.00-12.00 and was attended by 82 At-Tawwabiin Islamic Junior High School students. The results show that 95% of the participants had undergone menstruation. The first menstrual age of participants was in the range of 9-14 years, with the highest frequency at 12 years as much as 50%. The frequency of participants who knew the organs and reproductive system was 85.5%, and 54% understood the menstrual cycle. There was an increase in the average post-test value of 71.83±16.26 from the average pre-test value of 67.2±16.52 (sig<0.05). The results of the Pearson correlation test show a value of 0.641 with a sig of 0.003 < 0.050 , which means a strong and significant relationship exists between knowledge and an increase in test result scores. It can be concluded that the counseling program increased the students’ awareness and knowledge of reproductive health.
Keywords: reproductive health, menstruation, junior high school students, knowledge
Downloads
References
Amanina, R. A., Nurjazuli, N., & Setiani, O. (2021). Analisis Tingkat Pengetahuan Terhadap Personal Hygiene Dalam Pencegahan Covid-19 Di Rw Ii Desa Kedusan Kecamatan Wirosari Kabupaten Grobogan. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 9(3), 426-432. https://doi.org/10.14710/jkm.v9i3.29656
Ariyanti, K. S., Sariyani, M. D., & Utami, L. N. (2019). Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Remaja Untuk Meningkatkan Pengetahuan Siswa di SMP Negeri 3 Selemadeg Timur. Indonesian Journal of Community Empowerment (IJCE), 1161, 7–11. https://doi.org/10.35473/ijce.v1i2.312
Ayu, G. F. (2019). Kesehatan Reproduksi Remaja Dalam Menyiapkan Generasi Emas Bimbingan Dan Konseling. Edu Consilium: Jurnal Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam, 1(1), 13-22. https://doi.org/10.1905/ec.v1i1.2808
Baker, F. C., Siboza, F., & Fuller, A. (2020). Temperature regulation in women: Effects of the menstrual cycle. Temperature, 7(3), 226–262. https://doi.org/10.1080/23328940.2020.1735927
Basri, A. I., Prasetyo, A., Astiti, Y. D., & Tisya, V. A. (2021). Peningkatan kesadaran dan kognitif remaja Dusun Sidorejo RT 06 Ngestiharjo Kasihan Bantul melalui edukasi kesehatan reproduksi remaja dan dampak pergaulan bebas berbasis pedagogis. Transformasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 17(2), 220–232. https://doi.org/10.20414/transformasi.v17i2.3900
Dwimawati, E., & Anisa, N. (2018). Faktor-faktor yang berhubungan dengan pengetahuan kesehatan reproduksi remaja di SMK YAK 1 bogor kecamatan tanah sareal kota Bogor provinsi Jawa Barat tahun 2018. PROMOTOR, 1(2), 80-86. https://doi.org/10.32832/pro.v1i2.1593
Hayati, S., Agustin, S., & Maidartati. (2020). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Dismenore Pada Remaja Di SMA Pemuda Banjaran Bandung. Jurnal Keperawatan BSI, 8(1), 132-142. Diakses di https://ejurnal.ars.ac.id/index.php/keperawatan/article/view/262
Komada, Y., Sato, M., Ikeda, Y., Kami, A., Masuda, C., & Shibata, S. (2021). The relationship between the lunar phase, menstrual cycle onset and subjective sleep quality among women of reproductive age. International Journal of Environmental Research and Public Health, 18(6), 1–13. https://doi.org/10.3390/ijerph18063245
Oktobriariani, R. R. (2019). Hubungan Usia Menarche (Haid Pertama) Dengan Sikap Menghadapi Haid Pada Siswi MTS Negeri Kauman Ponorogo. JIDAN: Jurnal Ilmiah Bidan, 3(1), 1-6. https://journal.stikespid.ac.id/index.php/jspid/article/view/16
Passe, R., Syam, N. F. S., & Khatimah, H. (2021). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Reproduksi Terhadap Tingkat Pengetahuan Tentang Perilaku Seksual Remaja Di SMA Negeri 4 Palopo. Journal of Midwifery Science and Women”s Health, 2(1), 9–14. https://doi.org/10.36082/jmswh.v2i1.419
Simanullang, E., Tarigan, E. F., & Lestari, J. (2019). Pengaruh Usia Haid Pertama (Menarche) Dengan Usia Menopause Pada Wanita Usia 45-60 Tahun Di Puskesmas Kwala Bekala Tahun 2018. Jurnal Ilmiah Kohesi, 3(1), 1-9. https://kohesi.sciencemakarioz.org/index.php/JIK/article/view/42
Sugiarti, I., Widyastutik, D., & Prasetyo, B. (2022). Media Motion Graphic Tentang Personal Hygiene Menstruasi Berpengaruh Terhadap Peningkatan Pengetahuan Dan Praktek Saat Menstruasi Pada Mahasiswi Semester I Program Studi Kebidanan Program Sarjana Universitas Kusuma Husada Surakarta. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 158-166. https://doi.org/10.34035/jk.v13i2.847
Sudarno. 2017. Data Analysis. Semarang: Departemen Statistika Fakultas Sains dan Matematika UNDIP.
Sayed, A., Al Mamun, M., Islam, M. A., Malitha, J. M., & Hossain, M. G. (2020). Risk Factors behind Menstrual Disturbance of School Girls (Age 10 To 12 Years) in Rajshahi District, Bangladesh. Journal of Life Sciences, 12(1–2). https://doi.org/10.31901/24566306.2020/12.1-2.256
Wulandari, Y. F. (2020). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Masalah Kesehatan Reproduksi Remajasaat Periode Menstruasi [Undergraduate Thesis]. Jombang: Stikes Insan Cendekia Medika. Diakses di https://repo.itskesicme.ac.id/4460/
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Atin Supiyani, Dalia Sukmawati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.