IDENTIFIKASI SENYAWA METABOLIT SEKUNDER DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK DAUN JAHE PUTIH (Zingiber officinale Rosc. var. officinarum)
IDENTIFICATION OF METABOLITE COMPOUNDS SECONDARY AND ANTIOXIDANT ACTIVITY TEST OF WHITE GINGER LEAF EXTRACT (Zingiber officinale Rosc. var. officinarum)
DOI:
https://doi.org/10.20414/spin.v4i2.5420Keywords:
Aktivitas, Antioksidan, Daun, Jahe, PutihAbstract
Penelitian identifikasi senyawa metabolit sekunder dan uji aktivitas antioksidan ekstrak daun jahe putih (Zingiber officinale Rosc. var. officinarum) telah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kandungan senyawa metabolit sekunder yang terdapat dalam ekstrak daun jahe putih (Zingiber officinale Rosc. var. officinarum) dan untuk menentukan aktivitas antioksidan ekstrak daun jahe putih (Zingiber officinale Rosc. var. officinarum). Penelitian ini menggunakan metode maserasi dengan pelarut metanol untuk mengekstraksi senyawa metabolit sekunder. Identifikasi senyawa metabolit sekunder dilakukan dengan analisis kualiatatif atau uji warna, sedangkan uji aktivitas antioksidan menggunakan metode Diphenil Pikril Hidrazil (DPPH) dimana pada metode ini DPPH digunakan sebagai radikal yang akan dihambat aktivitasnya. Berdasarkan hasil identifikasi senyawa metabolit sekunder menunjukan bahwa daun jahe putih (zingiber officinale Rosc. var officinarum) mengandung senyawa golongan saponin, flavonoid, tanin dan terpenoid. Uji aktivitas antioksidan daun jahe putih (Zingiber officinale Rosc. var. officinarum) terhadap radikal bebas DPPH menggunakan spektrofotometer UV-Vis dengan panjang gelombang 515 nm diperoleh nilai IC50 sebesar 156,4827 µg/ml dan dikategorikan lemah.
Downloads
References
Aryanta, I. W. R. (2019). Manfaat Jahe untuk Kesehatan. Widya Kesehatan. 1 (2). 39-43. https://doi.org/10.32795/widyakesehatan.v1i2.463
Batubara, I., Zahra, U., Darusman, L. K., & Maddu, A. (2016). Minyak Atsiri Daun Zingiberaceae sebagai Antioksidan dan Antiglikasi. Indonesia Journal of Essential Oil. 1 (1). 44-52. http://dx.doi.org/10.21776/ub.ijeo.2016.001.01.05
Ergina., Nuryanti, S., & Pursitasari, I. D. (2014). Uji Kualitatif Senyawa Metabolit Sekunder pada Daun Palado (Agave Angustifolia) yang Diekstraksi dengan Pelarut Air dan Etanol. Jurnal Akademika Kimia. 3 (3). 165-172.
Hanani, E., (2014). Analsis Fitokimia. Jakarta: EGC.
Handayani, S., Wirasutisna, K. R., & Insanu, M. (2017). Penapisan Fitokimia dan Karakterisasi Simplisia Daun Jambu Mawar (Syzygium jambos Alston). Jurnal Farmasi. 5(3). 174-183. https://doi.org/10.24252/jfuinam.v5i3.4353
Hapsoh., Hasanah, Y., & Elisa, J. (2010). Budidaya dan Teknologi Pascapanen Jahe. Medan: Usu Press.
Herawati, I. E & Saptarini, N. M. (2019). Studi Fitokimia pada Jahe Merah (Zingiber officinale Roscoe Var. Sunti Val. Majalah Farmasetika. 4 (Suppl 1), 22 – 27.
Liochev, S. I., (2013). Reactive Oxygen Species and the Free Radical Theory of Aging. Free Radical Biology and Medicine. 60. 1-4. doi: 10.1016/j.freeradbiomed.2013.02.011
Maesaroh, K., Kurnia, D., Anshori, J. A (2018). Perbandingan Metode Uji Aktivitas Antioksidan DPPH, FRAP dan FIC Terhadap Asam Askorbat, Asam Galat dan Kuersetin. Chimica et Natura Acta. 6 (2). 93-100. https://doi.org/10.24198/cna.v6.n2.19049
Molyneux, P. (2004). The Use of the Stable Free Radical Diphenyl Picrylhydrazyl (DPPH) For Estimating Antioxidant Activity. Journals Science and Technology. 26(2). 211-219.
Mutmainnah, B. (2017), Skrining Fitokimia Senyawa Metabolit Sekunder dari Ekstrak Etanol Buah Delima (Punica granatum L.) dengan Metode Uji Warna. Media Farmasi. 13(2). 23-28. https://doi.org/10.32382/mf.v13i2.880
Pratimasari, D., (2009). Uji Aktifitas Penangkap Radikal Buah Carica Papaya L. dengan Metode DPPH dan Penetapan Kadar Fenolik serta Flavonoid Totalnya. (Tesis). Fakultas Farmasi Universitas Muhamadiyah Surakarta, Surakarta.
Purnomo, H., Jaya, F., & Widjanarko, S.B. (2010). The Effects of Type and Time of Thermal Processing on Ginger (Zingiber offinacinale Roscoe) Rhizome Antioxidant Coumpounds and Its Quality. International Food Research Journal. 17. 353 – 347.
Saifudin, A., Rahayu, V., & Teruna, H. D. (2011). Standarisasi Bahan Obat Alam. Edisi pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sayuti, K. & Yenrina, R. (2015). Antioksidan Alami dan Sintetik. Padang: Andalas University Press.
Setyowati, W. A. E., Ariani, S. R. D., Ashadi., Mulyani, B., & Rahmawati, C. P. (2014). Skrining-Fitokimia Dan Identifikasi Komponen Utama Ekstrak Metanol Kulit Durian (Durio Zibethinus Murr.) Varietas Petruk. Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan Kimia VI. Surakarta, 21 Juni.
Sinaga, E. Rahayu, S. E., Wahyuningsih, E., & Matondang, I. (2000). Katalog Tumbuhan Obat di Indonesia. UNAS: Jakarta.
Sunarni, T. (2005). Aktivitas Antioksidan Penangkap Radikal Bebas Beberapa kecambah dari Biji Tanaman Familia Papilionaceae. Jurnal Farmasi Indonesia. 2(2). 53-61.
Tamat, S. R., Wikanta, T. & Maulina, L. S., (2007). Aktivitas Antioksidan dan Toksisitas Senyawa Bioaktif dari Ekstrak Rumput Laut Hijau Ulva reticulata Forsskal. Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia. 5(1). 31-36. http://jifi.farmasi.univpancasila.ac.id/index.php/jifi/article/view/585
Vifta, R., Rahayu, R. T., Luhurningtyas, F. P. (2019). Uji Aktivitas Antioksidan Kombinasi Ekstrak Buah Parijoto (Medinilla speciosa Blume) dan Rimpang Jahe Merah (Zingiber officinalle Roscoe var Rubrum) dengan Metode ABTS (2,2-Azinobis (3-Etilbenzotiazolin)-6-Asam Sulfonat). Indonesian Journal of Chemical Science. 8(3). 197-201. https://doi.org/10.15294/ijcs.v7i3.25045
Winarsi, H. (2007). Antioksidan Alami dan Radikal Bebas. Yogyakarta: Kanisius.
Winarti, S. (2010). Makanan Fungsional. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 SPIN JURNAL KIMIA & PENDIDIKAN KIMIA

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.